“Presiden Resmikan Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya: Transformasi Transportasi Jawa”

Jakarta, 9 Juli 2025 – Presiden Joko Widodo secara resmi memulai pembangunan proyek strategis nasional: Kereta Cepat Jakarta–Surabaya, yang ditargetkan rampung pada akhir 2029. Proyek sepanjang 715 kilometer ini digadang-gadang sebagai tulang punggung transportasi cepat dan ramah lingkungan di Pulau Jawa, serta melanjutkan kesuksesan Kereta Cepat Jakarta–Bandung.

Dalam peresmian yang berlangsung di Stasiun Halim, Jakarta Timur, Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan sejumlah kepala daerah lintas provinsi.


🚄 Rute dan Spesifikasi Proyek

Kereta cepat ini akan menghubungkan Jakarta – Cirebon – Purwokerto – Yogyakarta – Solo – Madiun – Surabaya dalam waktu tempuh hanya 3,5 jam. Kereta akan melaju dengan kecepatan maksimum 320 km/jam, menggunakan teknologi listrik kelas berat dan sistem sinyal otomatis generasi keempat.

Terdapat 10 stasiun besar dan lebih dari 40 titik infrastruktur pendukung seperti jembatan layang, terowongan, dan depo pemeliharaan.


💸 Nilai Investasi dan Mitra Global

Proyek ini menelan anggaran sebesar Rp 342 triliun, hasil kolaborasi antara:

  • Pemerintah Indonesia (Kemenhub, Kementerian BUMN, dan PT KAI)

  • Konsorsium internasional dari Jepang (JR East), China (CRRC), dan Korea Selatan (Hyundai Rotem)

  • Pinjaman multilateral dari Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) dan Japan International Cooperation Agency (JICA)

Proyek ini akan menyerap lebih dari 75.000 tenaga kerja dalam lima tahun ke depan.


🌱 Dampak Ekonomi dan Lingkungan

Menurut studi dari Lembaga Ekonomi UI, kereta cepat ini akan:

  • Menghemat biaya logistik antar-kota hingga 23%

  • Mengurangi emisi CO₂ sekitar 8 juta ton/tahun

  • Mendorong pengembangan kota-kota penyangga seperti Purwokerto dan Madiun

  • Menstimulus pertumbuhan transit-oriented development (TOD) di sekitar stasiun-stasiun baru

“Kita bukan hanya membangun kereta, tapi juga merancang ulang pola mobilitas Jawa secara total,” kata Menhub Budi Karya.


⚠️ Tantangan & Kritik

Meski disambut positif, proyek ini juga menuai kritik:

  • Pengadaan lahan di beberapa kawasan padat penduduk seperti Bekasi dan Solo masih terkendala.

  • Masih ada kekhawatiran soal tumpang tindih jalur kereta konvensional dan cepat di wilayah Yogyakarta dan Surabaya.

  • Aktivis lingkungan menyoroti dampak pembangunan terhadap kawasan pertanian dan satwa endemik di Jawa Timur.

Kementerian PUPR menjanjikan kompensasi dan solusi ramah lingkungan, termasuk jalur layang untuk area sensitif.


📌 Kesimpulan

Kereta Cepat Jakarta–Surabaya adalah tonggak besar dalam sejarah transportasi Indonesia. Jika berhasil, proyek ini akan menciptakan sumbu ekonomi baru Jawa Tengah dan Timur, sekaligus mengurangi ketergantungan terhadap kendaraan pribadi dan jalur darat yang padat.

“Ini bukan sekadar proyek rel, tapi warisan modernisasi untuk generasi mendatang,” ucap Presiden Jokowi di akhir pidatonya.

Related Posts

“E-Commerce Global Melejit ke USD 8,3 Triliun di 2025: Revolusi Belanja Digital Semakin Masif”

Pasar e-commerce global mencapai USD 8,3 triliun pada tahun ini, meningkat lebih dari 55% sejak 2021. Lompatan besar ini menandai era baru belanja digital menjadi gaya hidup global.CardProcessing.com Pertumbuhan yang…

China Uji Sistem Internet Satelit Nasional “DragonLink” untuk Koneksi Global Mandiri

China secara resmi memulai uji coba DragonLink, sistem internet satelit nasional yang digadang-gadang sebagai pesaing langsung Starlink milik SpaceX. Proyek ini menjadi langkah strategis Beijing untuk membangun jaringan komunikasi global…

You Missed

Pilihlah Aku – Krisdayanti: Harapan untuk Dipilih

Bukan Cinta Manusia Biasa – Dewa 19: Romansa yang Tak Biasa

RANS Nusantara FC Raih Kemenangan Krusial Atas Bhayangkara FC

Persita Tangerang Tampil Menggigit Saat Mengalahkan PSIS Semarang

Dia Milikku – Yovie & Nuno: Perjuangan Memiliki Cinta

Judul: Persebaya Tanzahkan Kutukan 7 Pertemuan Terakhir, Bali United Tetap Agresif dengan 38 Tembakan di Dua Laga Awal

CETO4D

https://www.kulinersukabumi.id/

https://www.iboxindonesia.id/

https://www.redaksibatam.id/

https://www.mediajambi.id/

https://www.sekilasriau.id/

https://www.suararakyatmedan.id/

https://bengkuludaily.my.id/

https://dailynusantarapress.my.id/

https://dailyrakyat.my.id/

https://dailytanahair.id/

https://dunianewsroom.my.id/

https://echonusantara.my.id/

https://factnewsid.id/

https://focusindonesia.my.id/

https://globalkabar.my.id/

https://globalnusantaranews.id/

https://headlinenusantara.id/

https://indobulletin.id/

https://indonesiagazette.my.id/

https://indonesiainsidenews.id/

https://indotribune.my.id/

https://infoarchipelago.my.id/

https://infodailyid.my.id/

https://infoglobalid.my.id/

https://infoglobeindonesia.id/

https://insightindonesia.id/

https://insighttanahair.my.id/

https://journalbhinneka.id/

https://journalcenterid.my.id/

https://journalera.my.id/

https://journalhorizon.my.id/

https://journalmandala.my.id/

https://journalmerdeka.my.id/

https://journalnationnews.id/

https://journalnegeri.my.id/

https://journalpulse.my.id/

https://journalspotlight.my.id/

https://journalvistaid.my.id/

https://kabartimes.id/

https://kilasnusantara.my.id/

https://lensindo.my.id/

https://mediakitanews.my.id/

https://medialogue.my.id/

https://mediavisionid.my.id/

https://metroheadline.id/

https://newsorbit.my.id/

https://nusantarafocusnews.my.id/

https://pressnusantara.my.id/

https://rakyatalk.my.id/

https://realnewsid.my.id/

https://reportaseid.my.id/

https://reportasenow.my.id/

https://reportnusantara.id/

https://updatetanahair.id/

https://urbanheadline.my.id/

https://visionnusantara.id/